25 Februari – 4 Maret 2023
Berlokasi di Dusun Masjid, Desa Kemuning, Kecamatan Trageh, Bangkalan, Madura, sebanyak 30 peserta Lacak Jejak Taneyan Lanjhang dengan khusyuk mendengarkan arahan yang disampaikan oleh 6 pemateri dari lintas disiplin ilmu. Acara yang berlangsung di tanggal 25 Februari 2023 tersebut juga dihadiri langsung oleh Kepala Desa Kemuning Ibu Lis Nurhayati, serta beberapa anggota Dewan dari Kabupaten Bangkalan. Di antara undangan yang hadir, nampak pula Prof. Josef Prijomo, salah satu penggiat Arsitektur Nusantara tampak berbaur dengan peserta.
Peserta yang berjumlah 30 orang dan berasal dari prodi Arsitektur kampus-kampus di Jawa Timur tersebut lantas dibagi menjadi 3 kelompok untuk selanjutnya melakukan field research terhadap budaya arsitektur Taneyan Lanjhang. Dipandu 3 mentor dan 9 co-mentor, setidaknya mereka bakal melakukan proses re-drawing, mengupas filosofi hunian, hingga mengkaji ornamen yang kaya akan detail. Selama lebih kurang satu minggu, peserta juga mempraktekkan pola lived-in, alias berhuni untuk menyerap secara langsung living culture kehidupan masyarakat yang tinggal di dalam Arsitektur Taneyan Lanjhang.
Di akhir field research, peserta akan memaparkan hasil nya di depan Bupati serta warga Bangkalan. Data yang terkumpul nantinya juga bakal dibukukan sehingga dapat menjangkau kemanfaatan yang lebih luas.
Rangkaian kegiatan IAI Jawa Timur 100% ini juga dalam tahap finalisasi program untuk memetakan tipologi Arsitektur Taneyan Lanjhang di seluruh 4 Kabupaten di pulau Madura.
Mator sakalangkong…
#BadanSinfarIAIJawaTimur